Universitas PGRI YogyakartaDengan Tema “Struktur Bangunan Tanggap Bencana”
Program Studi Arsitektur Universitas PGRI Yogyakarta mengadakan kuliah umum dengan tema “Struktur Bangunan Tanggap Bencana” pada hari Sabtu, 6 Agustus 2022. Acara tersebut dipandu oleh Gregorius Agung Setyonugroho, S.T., M.Eng, seorang pakar di bidang teknik struktur bangunan yang telah berpengalaman dalam perencanaan bangunan tahan bencana, dan dimoderatori oleh Rachmat Wahyu Prabowo, S.T., M.Eng, staf pengajar di Program Studi Arsitektur UPY.
Dalam kuliah umum tersebut, Gregorius Agung Setyonugroho memaparkan mengenai pentingnya memperhatikan faktor keselamatan dalam perencanaan dan pembangunan bangunan, terutama di daerah-daerah yang rentan terhadap bencana alam seperti gempa bumi, banjir, dan tanah longsor. Dia juga membahas beberapa strategi dan teknik struktur bangunan yang dapat digunakan untuk meningkatkan ketahanan bangunan terhadap bencana alam tersebut.
Salah satu hal yang disoroti oleh Gregorius adalah pentingnya perencanaan yang tepat dalam membangun bangunan tahan bencana. Hal ini mencakup pemilihan lokasi yang aman, perencanaan struktur yang baik, dan penggunaan bahan bangunan yang tahan terhadap guncangan dan getaran. Gregorius juga memberikan beberapa contoh bangunan yang dirancang dengan desain struktur yang tahan bencana yang baik.
Selain itu, Gregorius juga membahas mengenai teknologi baru yang dapat digunakan dalam perencanaan bangunan tahan bencana, seperti sistem pemberat gempa dan penggunaan bahan komposit. Dalam menjelaskan teknologi-teknologi tersebut, Gregorius juga memberikan contoh penerapannya dalam beberapa proyek bangunan yang pernah ia kerjakan.
Di akhir kuliah umum, para peserta aktif mengajukan beberapa pertanyaan dan diskusi dilakukan antara pembicara dan moderator. Diskusi tersebut mengarah pada pentingnya kerjasama antara arsitek, insinyur, dan pihak terkait lainnya dalam membangun bangunan tahan bencana yang efektif. Kuliah umum ini memberikan wawasan dan pengetahuan baru bagi para peserta kuliah, terutama bagi para mahasiswa arsitektur yang sedang mempersiapkan diri untuk menjadi arsitek yang kompeten dan mampu menghasilkan bangunan yang aman dan tahan bencana. Diharapkan dengan adanya kuliah umum ini, akan semakin banyak arsitek dan insinyur yang sadar akan pentingnya memperhatikan faktor keselamatan dalam perencanaan dan pembangunan bangunan, terutama di daerah-daerah yang rentan terhadap bencana alam.
Berikut dokumentasi Kuliah Umum Arsitektur #2 Universitas PGRI Yogyakarta
